“Anda membaca kata MLM diatas?? anda benar! Join MLM kami, hidup anda akan berubah menjadi DAHSYAT!!! penghasilan 2juta/hari!! LUARR BIASAA”
Nah disitu gue udah mulai ngerasa ada yang gak bener, akhirnya gue memutuskan
untuk duduk paling belakang (korban-korban yang lain duduk paling depan). Saat tu mulai seminar akhirnya kejawab sudah!!
Dengan opening tepuk tangan, yel-yel gak jelas, sesekali berteriak DAHSYAT!!
atau LUAR BIASAA!! gw sangat menikmati seminar di dalem walaupun gue liat korban-korban lain mukanya
uda pada gak enak termasuk temen gue. Mungkin dia patah hati merasa dikhianati
atau gimana jadi pengen buru-buru balik. Tapi sebenrnya gue lebih gak tega lagi
sama yang ngajak temen gue dan gue kesini. Kayaknya pas masuk seminar tadi seharusnya
bayar dan tu ce yang bayarin. Udah gitu raut mukanya yang tidak seceria temen-teman yang lainnya, dimana doi gak ikut-ikut tepuk tangan atau teriak-teriak. Gue
pikir semua yang ada dalam ruangan ini adalah korban, cuma dibagi 3 klasifikasi
korban. Yang pertama adalah calon korban kayak gue dan beberapa orang disitu (belum
pasti terjerumus atau enggak), yang kedua adalah korban belum sadar (korban
belum sadar masih menganggap akan jadi jutawan besar dan orang sukses, biasanya
terlihat sangat bersemangat), dan yang ketiga adalah korban sadar tapi terpaksa (dimana sangat
susah untuk membuat korban sadar, ditandai dengan sudah kurang minat).
Seminar berlangsung cukup
menarik menurut gue, tapi untungnya gue bukan orang yang polos lagi pas itu. Gue uda
sering denger orang gadein motor, penipuan, dll. Bahkan beberapa temen malah
terjebak utang dan gak tau harus gimana. Kalau lu belum pernah ikut seminarnya
bakalan gue jelasin dikit tentang seminar itu (seinget gue ya, soalnya
konsentrasi gue juga agak buyar karena wewangian menyengat). Sesi pertama
adalah opening, openingnya ngeliatin kisah-kisah sukses, gambar-gambar orang
depan mobil,orang depan pesawat, liburan ke china, gambar kantornya lah, dan
beberapa cerita gimana dulu diremehin dan sekarang bisa membuktikan diri. .
Sesi
kedua adalah penjelasan, cerita bagaimana bisa mendapatkan uang dan yang pasti
perbedaannya dengan “MLM LAIN”. Segi positifnya adalah sesi satu dan dua ini bener-bener
gak ngebosenin, apalagi gue ikutan teriak teriak DAHSYAT malah lebih kenceng
dari yang pada pake jas. haha.. Terus sesi ketiga adalah sesi dibagi kedalam
kelompok kecil dimana akan diprospek secara individual, ini orang pada jago-jago
omong kayak tukang obat (kalau gak salah yang ngomong tu jendralnya atau apa
gitu pangkatnya gue gak ngerti). Nah pas itu temen gue udah gak tahan dan
pengen balik, gue pun nurut aja. Sebenernya sempet ditahan-tahan sama yang
ngajak tadi, tapi alasan temen gue lebih meyakinkan, dan gue juga gak tega kalau
tu orang berharap lebih jauh. Ya akhirnya balik, walaupun beberapa kali katanya
temen gue masih sering dihubungin sama ce tadi.
Yang gue gak seneng adalah
beberapa kebohongan dan doktrin yang menyesatkan supaya dapet korban (kalau
gak salah bergabung itu beli paket 3juta atau berapa). Beberapa kebohongan
adalah seperti pemberian penghargaan dari beberapa mentri, MUI, dan BPOM (di
salah satu forum di internet ada yang mengungkap fakta sebenarnya). Eits jangan
salah, hal ini sangat meyakinkan karena diputar video pemberian 10 mercedes
benz seri terbaru di stadion GBK, yang dihadiri oleh tokoh-tokoh penting
tersebut (gue gak ngerti gimana bikinnya). Ada juga POSTER FILM yang katanya
tentang kesuksesan MLM tersebut yang dibuat sutradara Hanung Bramantyo yang akan segera tayang, di poster itu ada
gambar tokohnya Acha atau siapa gitu (sampe sekarang gue gak pernah liat tu ada
filmnya). Ada juga beberapa doktrin yang gue gak suka seperti "pendidikan gak penting", meremehkan orang lain, dan disuruh meggadaikan laptop atau motor. Gw yakin
doktrin ini lebih dahsyat saat tu korban pada bergabung. karena dijelaskan ada semacam training yang
diberikan untuk menggaet korban (kayaknya di dalem training diadain hipnotis
masal terus dicuci otak). Walaupun memang banyak negatifnya, tapi ada sedikit
nilai positif dalam sekte ini. Hal ini pernah gue baca di bukunya Roberth T
Kyosaki yang judulnya Rich Dad Poor Dad, disitu dijelaskan kegigihan para
member MLM lebih baik daripada hanya berdiam diri. Untuk itu juga gue mau bikin
MLM ini jadi sesuatu yang lebih positif buat masyarakat.
MLM (Multi Level Marketing)
adalah sistem pemasaran/penjualan berkelompok dengan sistem berjenjang. Jadi
semakin banyak dan berakar jenjang dibawahnya, maka akan semakin mendapat
keuntungan. Nah yang gue bikin bukan itu, tapi “Multi Level Mamang ” ,Ini adalah sistem meltilevel yang menciptakan mamang-mamang jualan baru (mamang jualan adalah kata lain dari pengusaha). Ini sebenernya
teori sederhana aja dan bakalan cepet jelasinnya.
Multi Level Mamang
Gue berencana jadi mamang jualan
di bidang kuliner, seperti buka restoran italy, buka restoran pantura, restoran
bakso super gede, Pie and coffea , Japanese cake shop, dan lain-lain. Salah
satu faktor penting dari berjalannya bisnis ini adalah kenyamanan. Kenyamanan bisa
dari faktor tempat dan juga pelayanan. Kalau kata pelayanan tentu aja
hubungannya lebih erat ke pegawai. Gue pribadi paling males makan ditempat yang
pelayannya jutek sekalipun makanannya enak. Orang-orang ini bertindak cukup penting karena merupakan perwakilan owner ketemu customer di garda depan, untuk itu aksen menarik juga
penting. Untuk itu “menarik” nya seorang pegawai maksimal umur 28 menurut gue
(kan gak lucu kita makan yang nganterin pesenannya kakek-kakek renta). Nah terus
kalau udah lewat umur segitu digimanain? dipecat? kasihan, gimana anak istrinya
bisa makan? Belum lagi anaknya makin gede makin banyak kebutuhan, perlu juga
ada peningkatan kesejahteraan. Tapi kalau gw naikin gaji dengan kerja yang sama
rugi dong? Untuk itulah sistem MLMamang gw ini dibuat. Buat gampangannya
disimulasikan aja dengan rumah makan gue. Sistemnya akan gue samain dengan
sistem MLM biasanya, sistem tersebut sebagai berikut:
Seminar
Perekrutan dilakukan dengan
menggunakan “seminar” yang anggota seminarnya adalah pegawai dari rumah makan
gue. Seminar ini wajib diikuti, karena berguna sebagai ajang motivasi pegawai itu
sendiri. Kita akan jelaskan bahwa gak mungkin selamanya dia jadi pegawai, suatu
saat dia harus jadi bos. Nah disini juga dijelaskan sistem MLM, syarat menjadi
member MLM dan lain-lain. Keuntungannya buat gue adalah biar pegawai punya motivasi
untuk bekerja dengan baik di restoran gue. karena ini bersifat sosial dan
tanggung jawab pengusaha sebagai karyawannya (balas budi), maka member dibatasi
pada pegawai yang “Loyal”. pegawai berkinerja baiklah yang akan diproritaskan menjadi member (Kinerja tiap pegawai akan
dilaporkan dalam bentuk raport). Di dalam seminar ini juga akan dilakukan
sharing, tanya jawab, tapi lebih kepada peningkatan kualitas restoran tersebut.
Ow iya, semua kegiatan MLM ini GRATIS, member juga tidak akan dimintai biaya
seperti kegiatan MLM biasanya, malah akan diberikan modal.
Training
Para member akan diberikan
training pelatihan enterpreneur. Yang ngasih training gue sendiri, karena ini
adalah cikal bakal sukses enggaknya MLM ini. Ini juga seperti pemberian kuliah
gratis, karena biasanya pegawai banyak cuma lulusan SMA. Tentu aja karena ini
berupa pemberian ilmu, maka penerapannya bebas gak harus sesuai prosedur MLM.
Tapi tegasnya kalau member dikeluarin dari MLM, maka member tersebut tidak akan
dapat masuk lagi. Dan tentu saja selama training berlangsung tugas utama
bekerja sebagai pegawai tidak boleh dilupaka, kalau teledor maka membership
akan dicabut dan diberikan kepada yang lain. Training ini juga akan dibagi
menjadi beberapa tahap seperti berikut:
- Kuliah dasar (Disini akan belajar beberapa teori Konsep dasar berwirausaha baik dimulai dari penentuan jenis usaha sampai pemasarannya, tentu saja akan dberikan tugas-tugas tertulis)
- Kuliah Prektek (Disini akan diadakan tugas-tugas berkelompok untuk memulai usaha berkelompok secara praktek dengan modal yang ditentukan. Dan akan diberikan penilaian apakah kelompok tersebut lulus maju ke tahap beriktnya,)
- Tugas Akhir (tugas akhir akan diberikan berpasangan, disini merupakan tahap dimana akan munculnya ide-ide baru untuk pengembangan bisnis. member akan membuat skripsi yang detil lengkap dengan perhitungan keuntungan, selama kegiatan ini berlangsung akan diberikan bimbingan gue. dan harus original!!).
- Lulus ( dinyatakan lulus apabila memang benar skripsi tersebut layak untuk dilakukan, gue akan ikut melakukan pngecekan kepada supplier, kepada tempat, konsep2, prospek, dll.dan sebagai hadiah kelulusan maka berhak menjadi member Silver)
Member Silver
member silver disini adalah member
yang akan membuka dan menjalankan usaha langsung dibawah gue. Gue akan modalin
hasil skripsi yang gue acc tadi untuk benar-benar terlaksana. Disini gue akan
membuat perjanjian, dimana keuntungan usaha baru tersebut akan menjadi tiga, 30%
buat gue, 30% buat member1 dan 30% lagi punya member2. sedangkan 10% sisanya akan disumbangkan untuk
warga miskin dan pendidikan anak tidak mampu. Karena disini usaha masih punya
gue, gue akan memantau perkembangan usaha tersebut secara langsung. Dan gue
akan menjadi penengah apabila terjadi sengketa diantara kedua orang yang
menjalankan tersebut. Jadi ibaratnya mereka berdua akan menjadi direktur
operasional dimana ownernya tetep gue. Karena dia merupakan member silver MLN,wajib
buat dia membuat seminar dan training seperti yang gue lakuin sebelumnya. Selain
itu disini dia juga berkesempatan punya usaha sendiri dan menjadi Member Gold.
Member Gold
Pada saat dia meluluskan
membernya sendiri, dialah yang memberikan bimbingan bukan gue. Otomatis yang
tau resiko dan prospek adalah dia bukan gue. Gue gak akan ikut campur lagi
disini, termasuk didalam kepemilikan. Jadi buat modal gue akan nyaranin minjem
ke bank, atau gue bisa kasih pinjeman dengan syarat mengajukan presentasi dan
proposal ke gue. Nanti kepemilikan usahanya tetep punya dia dengan akan
membayar pinjaman modal ke gue secara mengangsur tanpa bunga. Walaupun tanpa
bunga tapi gue akan minta % keuntungan. dan pembagiannya keuntungan akan
menjadi 25% menjadi pihak member gold, 25% menjadi member cabang1, 25% menjadi
cabang2, dan 25% menjadi milik gue. Dimana 25% tersebut akan gue bagi 15% buat gue
dan 10 %nya lagi buat sosial. Walaupun disini keuntungan berkurang tapi kan dia
jadi punya aset. dan aset itulah yang penting untuk pengembangan berikutnya.
Karena ini merupakan misi sosial
tentu aja banyak juga kekurangannya, bisa aja setelah menjadi member gold dan punya
usaha sendiri maka akan meninggalkan usaha gue untuk fokus sama usahanya
sendiri. Ya itu boleh-boleh aja, jadi gue akan mencari orang lain yang akan
menggantikan dia mengurus usaha gue, gampang aja. Mungkin kalau diliat di awal
hanya modal yang banyak keluar, tapi bayangkan berapa besar kemungkinan usaha
ini akan berkembang. gue kasih perhitungan gini:
Kalau generasi pertama gue bisa
meluluskan 10rang member (5usaha), maka kalau masing2 usaha mendapatkan
keuntungan 3juta/bulan saja, maka gue akan mendapatkan tambahan uang 900ribu x 5
= 4.500.000/ bulan. Dan apabila masing-masing punya 2 downline, dan tiap
downline berkeuntungan 2juta/bulan, maka gue akan dapet 300 ribu x (5mmbergold
x 2 mmber baru)= 3.000.000/ bulan. jadi gue dapet tambahan jadi 7.500.000/
bulan. Bayangkan kalau itu usaha
berkembang dengan tiap usaha berkeuntungan 10.000.000/bulan. maka denan jumlah
usaha tadi maka gue dapet:
=5(30% X 10.000.000) + 10(15%X 10.000.000)
=5(3.000.000) + 10(1.500.000)
= 15.000.000 + 15.000.000
= 30.000.000/ bulan.
Ya kira-kira gitu perhitungannya,
walaupun prakteknya nanti gue yakin gak akan gampang. Moga-moga dengan konsep
kayak gini maka makin banyak mamang jualan di Indonesia, terbukanya banyak
lapangan pekerjaan dan kesejahteraan masyarakatpun akan naik, amin... Ow iya ini konsep juga bisa berkembang dengan tidak sebatas warung makan. Bisa aja jasa konveksi, dll.
0 komentar:
Posting Komentar